Rabu, 19 Juni 2013

Perpustakaan Sebagai Sumber Belajar dan pengetahuan bagi Masyarakat






Ketika kita mendengar kata perpustakaan, dalam benak kita langsung terbayang sederetan buku-buku yang tersusun rapi di dalam rak sebuah ruangan. Pendapat ini kelihatannya benar, tetapi kalau kita mau memperhatikan lebih lanjut, hal itu belumlah lengkap. Karena setumpuk buku yang diatur di rak sebuah toko buku tidak dapat disebut sebagai sebuah perpustakaan.
Pengertian Perpustakaan
Perpustakaan diartikan sebuah ruangan atau gedung yang digunakan untuk menyimpan buku dan terbitan lainnya yang biasanya disimpan menurut tata susunan tertentu yang digunakan pembaca bukan untuk dijual.
 Perpustakaan merupakan salah satu di antara sarana dan sumber belajar yang efektif untuk menambah pengetahuan melalui beraneka bacaan. Berbeda dengan pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari secara klasikal di sekolah, perpustakaan menyediakan berbagai bahan pustaka yang secara individual dapat digumuli oleh peminatnya masing-masing. Tersedianya beraneka bahan pustaka memungkinkan tiap orang memilih apa yang sesuai dengan minat dan kepentingannya, dan kalau warga masyarakat itu masing-masing menambah pengetahuannya melalui pustaka pilihannya, maka akhirnya merata pula peningkatan taraf kecerdasan masyarakat itu. Kalau kita sepakat bahwa perbaikan mutu perikehidupan suatu masyarakat ditentukan oleh meningkatnya taraf kecerdasan warganya, maka kehadiran perpustakaan dalam suatu lingkungan kemasyarakatan niscaya turut berpengaruh terhadap teratasinya kondisi ketertinggalan masyarakat yang bersangkutan.
 Perpustakaan terbagi menjadi Perpustakaan Sekolah, yang terdapat dalam sekolah, dan Perpustakaan yang terdapat dalam masyarakat umum.
Disini Saya akan membahas tentang Permustakaan Umum yaitu perpustakaan yang terdapat dalam Masyarakat.

Perpustakaan Umum merupakan salah satu sumber pengetahuan atau belajar yang sangat berguna bagi masyarakat. Perpustakaan Umum mempunyai peran sangat strategis dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat, sebagai wahana belajar sepanjang hayat mengembangkan potensi masyarakat agar menjadi manusia yang berilmu pengetahuan.Dari perpustakaan Umum tersebut masyarakat bisa mencari sesuatu yang bisa menopang kelanjutan hidupnya yaitu dengan pengetahuan yang baru mereka dapatkan dari perpustakaan.Jadi perpustakaan merupakan salah satu alat  memajukan dan mensejahterakan bagi masyarakat bagi yang mau memanfaatkannya.
Adapun Perpustakaan umum memilki sangat banyak fungsi, diantaranya :
1) Perpustakaan Umum sebagai tempat pembelajaran seumur hidup (life-long learning). Perpustakaan Umumlah tempat dimana semua lapisan masyarakat dari segala umur, dari balita sampai usia lanjut bisa terus belajar tanpa dibatasi usia dan ruang-ruang kelas.
2) Perpustakaan Umum sebagai katalisator perubahan budaya. Perubahan perilaku masyarakat pada hakikatnya adalah perubahan budaya masyarakat. Perpustakaan Umum merupakan tempat strategis untuk mempromosikan segala perilaku yang meningkatkan produktifitas masyarakat. Individu komunitas yang berpengetahuan akan membentuk kelompok komunitas berpengatahuan. Perubahan pada tingkat individu akan membawa perubahan pada tingkat masyarakat.
3. Perpustakaan Umum sebagai agen perubahan sosial. Idealnya, Perpustakaan Umum adalah tempat dimana segala lapisan masyarakat bisa bertemu dan berdiskusi tanpa dibatasi prasangka agama, ras, kepangkatan, strata, kesukuan, golongan, dan lain-lain.
4. Perpustakaan Umum sebagai jembatan komunikasi antara masyarakat dan pemerintah.

Sumber:
  Sulistyo, Basuki ; 1991
http://aurajogja.wordpress.com

Manfaat Penggunaan Internet dalam pendidikan






A. Pengertian Internet
Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia.Rangkaian internet yang terbesar dinamakan Internet.Ia mengandungi lebih daripada 50 ribu rangkaian komputer di seluruh dunia, lebih daripada 6.6 juta komputer hos dan lebih daripada 50 juta pengguna dari lebih daripada 160 buah negara (Zoraini, 1995). Dalam rangkaian Internet, terdapat berbagai jenis bahan yang berjuta-juta bilangan dan sentiasa bertambah dari sehari ke sehari. Bahan-bahan ini termasuklah artikel, imej grafik, perisian komputer, video, audio, majalah, kertas persidangan, permainan, projek dan sebagainya. Di dalam Internet terdapat lebih daripada 8 000 kumpulan diskusi eletronik.


B.  Manfaat Internet dalam Pendidikan
Internet dapat dikatakan sebagai perpustakaan maya (virtual library) yang mengandung jutaan informasi tentang berbagai hal, salah satunya termasuk data dan informasi tentang pendidikan. Internet dapat dijadikan sebagai salah satu sumber belajar alternatif bagi kalangan akademis setelah perpustakaan konvensional di lembaga pendidikan tinggi.
a. Manfaat internet bagi lembaga pendidikan.
Bagi lembaga pendidikan seperti Depdiknas, sekolah negeri, sekolah swasta, universitas, dan lembaga-lembaga lain yang berkaitan dengan pendidikan, manfaat penggunaan internet banyak, antara lain:
1) Memperkenalkan kepada orang-orang tentang lembaga dengan membuatkan web lembaganya di internet.
2) Untuk melakukan penerimaan pegawai baru, siswa baru, dan mahasiswa baru lembaga dapat melakukan dengan sistem online di internet, sehingga lebih efisien waktu dan biaya.
3) Untuk beberapa lembaga perguruan tinggi internet dimanfaatkan untuk legalisasi online.
4) Antara lembaga satu dengan lembaga lain pasti membutuhkan kerja sama maupun pembandingan, dengan internet hal-hal semacam itu dapat dilakukan dengan cepat dan mudah.



 
b. Manfaat internet bagi pendidik.
Untuk pendidik internet bermanfaat dalam berbagai hal, antara lain:
1) Internet bermanfaat untuk mencari bahan materi ajar yang akan diberikan kepada anak didik.
2) Akses ke sumber informasi.
Sebelum adanya Internet, masalah utama yang dihadapi oleh pendidikan (di seluruh dunia) adalah akses kepada sumber informasi. Perpustakaan yang konvensional merupakan sumber informasi yang sayangnya tidak murah. Buku-buku dan journal harus dibeli dengan harga mahal. Pengelolaan yang baik juga tidak mudah. Sehingga akibatnya banyak tempat di berbagai lokasi di dunia (termasuk di dunia Barat) yang tidak memiliki perpustakaan yang lengkap
3) Internet digunakan sebagai alat berdiskusi antar pendidik.
Sesama pendidik akan lebih baik bila berdiskusi dan saling mengkritisi. Pendidik dapat berdiskusi dan mengkritisi tentang materi ajar, kurikulum baru, cara mengajar, dan lain sebagainya
4) Internet dimanfaatkan oleh pendidik agar anak didik mengumpulkan tugas melalui fitur email.
Jadi waktu, tenaga, dan materi dapat ditekan karena dengan internet tempat yang jauh bisa terasa begitu dekat.



 C. Manfaat Internet bagi Pelajar
1) Membebaskan para pelajar dari gaptek.Karena Banyak guru zaman sekarang yang sudah mulai menggunakan internet dalam menyampaikan pelajaran atau mengumpulkan tugas.Apalagi bila anda sudah berada di bangku perkuliahan, maka internet tidak akan bisa dipisahkan.
2) Memperluas pengetahuan dan wawasan yang sangat diperlukan oleh pelajar untuk mengembangkan dirinya.  Bila guru belum sempat menyelesaikan bahan pelajaran di kelas, maka anda bisa melengkapinya dengan mencari di internet
3) Para pelajar dapat memanfaatkan internet untuk berkomunikasi dengan orang lain. Hal ini dapat membantu pelajar tersebut untuk bersosialisasi tanpa harus merasa canggung karena tidak berhadapan secara langsung. Anda dapat tetap berkomunikasi dengan teman yang lama tidak bertemu atau yang berada jauh di luar kota.



sumber:
http://id.wikipedia.org/wiki/Internet
 Miarso, Yusufhadi. 1986. Teknologi Komunikasi Pendidikan. Jakarta: CV. Rajawali.
http://www.manfaatinternet.net